Yogyakarta, 26 November 2025 — Departemen Teknik Elektro dan Informatika (DTEDI), Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada, kembali menyelenggarakan kuliah umum Kapita Selekta yang menghadirkan topik menarik dan relevan dengan perkembangan dunia teknologi saat ini: “Bagaimana n8n Mengeksekusi Tugas Repetitif 100x Lebih Cepat dari Manusia.”
Kegiatan menghadirkan Muhammad Yusuf, S.Tr.Kom., Project Manager di PT Padepokan Tujuh Sembilan, sebagai narasumber, serta dipandu oleh Dr. Irkham Huda, S.Kom., M.Cs., dosen DTEDI SV UGM.
Dalam sesi pemaparan, narasumber memperkenalkan n8n sebagai salah satu platform workflow automation yang mampu membantu pengguna mengotomatisasi tugas-tugas repetitif secara cepat dan efisien. Yusuf menjelaskan alur dasar kerja n8n mulai dari pemanfaatan trigger sebagai pemicu alur proses, hingga berbagai action yang dapat dijalankan secara otomatis untuk mengolah data, menjalankan perintah, dan terhubung dengan layanan digital lainnya.
Melalui contoh-contoh kasus yang dibawakan, mahasiswa memperoleh gambaran nyata tentang bagaimana otomasi dapat meningkatkan produktivitas, mengurangi human error, serta mempercepat proses kerja harian di berbagai sektor. Sesi ini juga membuka wawasan peserta mengenai potensi integrasi n8n dalam pengembangan sistem, pengelolaan data, hingga operasional bisnis modern.
Kuliah umum yang berlangsung melalui Zoom Meeting ini diikuti oleh lebih dari 130 peserta dari berbagai program studi. Diskusi interaktif antara narasumber dan mahasiswa menunjukkan tingginya minat terhadap teknologi otomasi, mengingat kebutuhan kompetensi digital yang semakin meningkat dalam dunia industri.
Kegiatan ini turut mendukung beberapa Sustainable Development Goals (SDGs), antara lain:
SDG 4 – Quality Education: menyediakan akses pembelajaran teknologi baru yang aplikatif.
SDG 8 – Decent Work and Economic Growth: meningkatkan kompetensi mahasiswa dalam bidang digital untuk kesiapan kerja.
SDG 9 – Industry, Innovation, and Infrastructure: mendorong pemanfaatan teknologi otomasi untuk inovasi industri.